banner-single-samping

Waduh, Anak Tukang Parkir Puskesmas Minta Bayarkan Upah Sang Ayah Yang Dipotong

Redaksi | Sep 17, 2025

IMG-20250917-WA0003

TransparanNews, KOTA BEKASI – Seorang anak tukang parkir M. Husin di Puskesmas Teluk Pucung, Kecamatan Bekasi Utara. Perempuan dengan inisial (Y) menuntut upah ayahnya yang bekerja menjadi juru parkir di Puskesmas tersebut.

Sang ayah yang sudah bekerja 21 tahun lamanya di Puskesmas Teluk Pucung yang seharusnya mendapatkan upah Rp 3 juta rupiah ini justru hanya mendapat upah sebesar Rp 1,2 juta rupiah saja.

“Bapak saya bekerja udah 21 tahun di Puskesmas Teluk Pucung, tapi baru ketahuan sekarang karena 2 bulan kebelakang ini udah gak nerima gaji pak. Baru ketahuan gaji bapak saya itu 3 juta tapi bapak saya nerimanya 1,2 juta aja.

Dia bilang 1,8 juta nya itu untuk kontribusi ke pusat,” ujarnya dalam video yang diunggah melalui kanal Tiktok.

“Terus Bapak saya 2 bulan ini udah gak nerima gaji. Jadi bapak saya saat ini cuma nerima uang parkir liar, misalnya dapet 40 ribu itu 50 persen, 50 persen, jadi bapak saya nerima 20 rb dan untuk pihak Puskesmas nerima 20 ribu katanya untuk Dishub,” sambungnya.

Kendati begitu, sang anak sangat menyayangkan ketika sang ayah ingin mengambil upahnya melalui mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM) tidak semudah pada umumnya.

“ATM nya bapak juga saya harus diminta dulu baru dikasihkan, karena ATM nya mereka (Puskesmas ) yang pegang gitu, bapak sayang engga pernah megang ATM,” cetusnya.

Tak hanya itu, sang anak juga mengungkapkan, dirinya tercengang ketika melihat isi laporan mutasi rekening sang ayah tersebut.

“Bapak saya gak pernah narik uangnya, tapi di mutasi rekening ini ada penarikan kayak Rp 800 ribu, Rp 1 juta, Rp 3 juta. Bapak saya nggak pernah nerima uang sejak 2 bulan lalu. Tapi ko ini ada bukti transfer dari transaksi mutasi rekening ini,” terangnya.

Dalam aplikasi Tiktok video yang diunggah oleh @mumumauludin seorang anak perempuan menuntut serta meminta pertolongan kepada Lembur Pakuan agar gaji sang ayah dibayarkan secara penuh.

“Iya pak saya minta tolong dengan Lembur Pakuan, karena saya sudah melapor ke Puskesmas tapi tidak ditindaklanjuti,” pungkasnya. (Rob)

 

Posted in , ,

116090006785195717

Berita Lainnya

Baca Juga

Pemerintah Kota Bekasi Raih Tiga Penghargaan Kesehatan Nasional, Bukti Nyata Jaga Warga Tetap Sehat

TransparanNews, KOTA BEKASI – Kerja Nyata Dinkes…

Berikan Sejumlah Penghargaan, Pemkot Bekasi Teken Kerja Sama Pengelolaan Sampah

TransparanNews, KOTA BEKASI – Wali Kota Bekasi,…

Quest Prime Cikarang By Aston Hadirkan Promo Kuliner Spesial 

TransparanNews, KOTA BEKASI – Quest Prime Cikarang…

Meski Diguyur Hujan Deras, Tak Surutkan Semangat PUAN Bekasi Utara Berarisan

TransparanNews, KOTA BEKASI – Perempuan PAN (PUAN)…

393 PPPK Tahap II Bakal Dilantik Walikota Bekasi

TransparanNews, KOTA BEKASI – Sebanyak 393 Pegawai Pemerintah…

banner-single-samping